Sepenting
itukah perangkat pembelajaran? Memangnya kalau tidak ada perangkat
pembelajaran, pembelajaran tidak bisa berlangsung ya? Kenapa harus guru yang
repot? Dan pertanyaan-pertanyaan lain anda sebagai pendidik yaitu guru sekolah.
Sekolah identik dengan guru dan mata pelajaran. Guru berperan sebagai subjek
penting sebagai seorang pendidik di sekolah, yaitu untuk menyampaikan materi
kepada siswa-siswanya.
Dunia pendidikan di Indonesia diatur oleh kurikulum
sebagai satuan pendidikan. Pendidikan, seperti sifat sasarannya yaitu manusia,
mengandung banyak aspek dan sifatnya sangat kompleks. Karena sifatnya yang
kompleks itu, maka tidak ada sebuat batasan pun yang cukup memadai untuk
menjelaskan arti pendidikan secara lengkap (Tirtarahardja & Sulo, 2005) . Dunia pendidikan
erat kaitannya dengan kegiatan belajar mengajar (KBM). Dimana dalam kegiatan
belajar mengajar terdapat beberapa komponen seperti yang digambarkan pada bagai
dibawah ini (Rusman, 2015)
Gambar
1
Hubungan antarkomponen dalam pembelajaran
Penjelasan mengenai komponen-komponen pembelajaran diatas
adalah sebagai berikut:
1. Tujuan,
tujuan pendidikan adalah untuk meningkatkan kecerdasan, pengetahuan,
kepribadian, akhlak mulia serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti
pendidikan lebih lanjut. Dengan kata lain, pendidikan merupakan peran sentral
dalam upaya mengembangkan sumber daya manusia.
2. Sumber
Belajar, diartikan segala bentuk atau segala sesuatu yang
ada diluar diri seseorang yang bisa digunakan untuk membuat atau memudahkan
terjadinya proses belajar pada diri sendiri atau peserta didik, apapun
bentuknya, apapun bendanya, asal bisa digunakan untuk memudahkan proses
belajar, maka benda itu bisa dikatakan sebagai sumber belajar.
3. Strategi
Pembelajaran, adalah tipe pendekatan yang spesifik
untuk menyampaikan informasi dan kegiatan yang mendukung penyelesaian tujuan
khusus. Strategi pembelajaran pada hakikatnya merupakan penerapan
prinsip-prinsip psikologi dan prinsip-prinsip pendidikan bagi perkembangan
siswa.
4. Media
Pembelajaran, merupakan salah satu alat untuk
mempertinggi proses interaksi guru dengan siswa dan interaksi siswa dengan
lingkungan dan sebagai alat bantu mengajar dapat menunjang penggunaan metode
mengajar yang digunakan oleh guru dalam proses belajar.
5. Evaluasi
Pembelajaran, merupakan alat indikator untuk menilai
pencapaian tujuan-tujuan yang telah ditentukan serta menilai proses pelaksanaan
mengajar secara keseluruhan. Evaluasi bukan hanya sekedar menilai suatu
aktivitas secara spontan dan insidental, melainkan merupakan kegiatan untuk
menilai sesuatu secara terencana, sistematik dan terarah berdasarkan tujuan
yang jelas.
Sehingga
dapat disimpulkan bahwa komponen pembelajaran adalah penentu dari keberhasilan
proses pembelajaran. Komponen-komponen tersebut memiliki fungsi masing-masing
dalam setiap perannya dalam proses pembelajaran.
Hubungan antarkomponen pembelajaran lainnya juga bisa anda lihat di https://indrycanthiq84.wordpress.com/pendidikan/komponen-komponen-pembelajaran-konsep-dasar-peserta-didik-pendidik-tujuan-dan-bahanmateri/dan http://metodepembelajaran10.blogspot.com/2017/01/pengertian-komponen-komponen.html
Jika dilihat dari sudut pandang seorang guru, maka diperlukan sebuah rencana yang mencakup seluruh komponen tersebut, yaitu rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). RPP adalah rencana yang digunakan untuk membuat pelaksanaan pembelajaran terarah dengan tujuan yang jelas, sistematis, dan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Hubungan antarkomponen pembelajaran lainnya juga bisa anda lihat di https://indrycanthiq84.wordpress.com/pendidikan/komponen-komponen-pembelajaran-konsep-dasar-peserta-didik-pendidik-tujuan-dan-bahanmateri/dan http://metodepembelajaran10.blogspot.com/2017/01/pengertian-komponen-komponen.html
Jika dilihat dari sudut pandang seorang guru, maka diperlukan sebuah rencana yang mencakup seluruh komponen tersebut, yaitu rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). RPP adalah rencana yang digunakan untuk membuat pelaksanaan pembelajaran terarah dengan tujuan yang jelas, sistematis, dan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Pembuatan
RPP melalui tahap-tahap yaitu pembuatan kalender akademik terlebih dahulu untuk
menentukan minggu efektif pembelajaran dan sebagainya. Setelah kalender
akademik tersusun,hal selanjutnya adalah membuat program tahunan (Prota),
program semester (Prosem), serta perangkat lain yang mendukung proses
pembelajaran. Komponen-komponen tersebut biasa disebut dengan perangkat pembelajaran.
Berdasarkan
apa yang saya paparkan diatas, maka terjawab sudah betapa pentingnya perangkat
pembelajaran dalam kegiatan belajar mengajar (KBM). Nah blogger ini menyediakan
perangkat pembelajaran untuk tingkat SMP dan SMA, yang bisa diakses dengan mudah
oleh anda sebagai guru, terkhusus untuk anda yang mengajar di bidang
matematika. Selamat berselancar, dan semoga membantu!
DAFTAR PUSTAKA
Rusman. (2015). Pembelajaran
Tematik Terpadu. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Tirtarahardja, U., & Sulo, S. L. (2005). Pengantar
Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta.